Honda GL, Motor Sport yang Tetap Eksis

Honda GL Tetap Eksis Honda GL Tetap Eksis

Membicarakan tentang sepeda motor yang beredar di Indonesia, merek Honda tak bisa ditanggalkan. Tak dipungkiri, pabrikan Jepang ini memang bisa dikatakan ‘rajanya’ pasaran motor di Tanah Air. Sejak dulu hingga kini, seri yang dikeluarkan merek ini terbukti laris manis, tak peduli apakah model sport, bebek maupun matik yang dalam beberapa tahun belakangan membludak permintaannya.

Tanpa mengacu pada data riil pun, masyarakat bahkan bisa melihat diberbagai jalanan diseluruh penjuru negeri ini, dari pelosok hingga perkotaan dari pegunungan hingga pesisir, motor Honda banyak mengaspal. Jika matik kini tengah menjadi hits, dulu motor sport buatan Honda pernah menjadi legenda. Seri tersebut tak lain adalah Honda GL.

Generasi kelahiran 1980 hingga awal 1990an pasti tak akan asing dengan merek motor ini. Ya, tak dipungkiri jika Honda GL merupakan satu motor sport keluaran Honda yang tetap eksis hingga kini.

Mobil Retro Klasik akan mengajak Anda mengulik lebih jauh tentang motor ‘laki’ yang berdesain nyentrik tersebut. Honda sempat meraih sukses di bidang motor sport berkat penjualan duo GL100 dan GL125. Memasuki tahun 1983, Honda kembali mengeluarkan seri GL terbaru bertajuk GL Max dan GL PRO. Meski varian anyar telah digulirkan, tetapi GL100 terus dilepas ke pasara mengingat permintaan yang tinggi. Hanya saja, varian ini kemudian dijual sebagai versi entry level dari GL series menyusul kehadiran GL Max.

Menyoal nama GL Max sendiri sampai saat ini masih belum ada informasi terang. Namun, muncul desas-desus jika GL Max merupakan kependekan dari Genjot Langsung Klimaks. Saat pertama kali muncul, GL Max hadir dengan mesin 105cc berpengapian platina. Mesin yang digunakan tersebut masih sama dengan yang digunakan pada GL100.

Sial, Honda GL Max kurang legit di pasaran, sehingga 1985 Honda mengeluarkan pengganti mesin GL Max menjadi 125 cc pada 1986. Meski kapasitas mesin lebih besar, tetapi varian anyar itu tetap masih mengusung platina hingga 1987 muncul GL Max CDI.

GL Max terus mengalai evolusi mesin. Pada tahun 1985, motor sport ini menggunakan mesin berteknologi Neotech. Menyusul penambahan teknologi tersebut, GL Max kemudian hadir dengan nama Honda GL Max Neotech 1250. Pertama diperkenalkan pada 1995, seri GL Max yang diklaim lebih canggih ini bahkan bisa bertahan lama dipasaran. Produksinya dihentikan baru pada 2005.

Meski di sektor dapur pacu mendapatkan pembaharuan, sayangnya tampilan GL Max baru tak jauh berbeda dengan GL Pro, kecuali cover lampu depan pada GL Pro yang tidak tersedia pada GL Max.

Tampilan GL sejak kemunculannya hingga seri Max yang diklaim termutakhir juga monotone. Dibandingkan dengan motor sport masa kini yang memiliki shape lekukan yang menambah kesan keren, GL series hadir kurang menawan dengan bokong kotak.

Meski dari segi ‘tampang’ kurang garang, tetapi dari segi durabilitas, GL terbilang motor sport yang mampu mempertahankan posisinya di tengah kemunculan banyak motor masa kini. Hingga kini motor Honda GL masih banyak dijumpai baik di kota-kota kecil maupun di pedesaan, baik dari seri Pro maupun Max. Rata-rata motor tersebut menjadi kendaraan beban, seperti untuk mengangkut rumput, hasil panen para petani atau juga digunakan untuk membawa dagangan ke pasar.

Meski sudah tua, motor itu tetap bisa melibas jalanan dengan cukup lincah meski hanya mengusung mesin 125 cc. Sebagai motor yang sudah uzur, kaki-kaki Honda GL tetap awet karena memang dirancang mengutamakan durabilitas dibandingkan dengan kenyamanan penggunanya.

Dibaca 6122 kali Terakhir diubah pada Selasa, 21 Juli 2020 12:16

Chevrolet Hengkang dari Indonesia, Bagaimana Nasib Mobilnya?

Ketika sebuah Agen Pemegang Merek (APM) hengkang dari Indonesia, satu hal yang dikhawatirkan adalah ketersediaan onderdilnya. Mengingat spare part mobil sudah menjadi kebutuhan wajib, terutama komponen fast moving yang harus diganti rutin. Chevrolet adalah salah satu merek mobil yang menghentikan… Baca selengkapnya...