Kehancurannya tidak hanya disebabkan oleh kekuatan gempa saja, melainkan gelombang laut yang terbentuk 30 menit kemudian.
Dengan ketinggian 30 meter ditambah dengan dan kecepatannya yang mencapai 100 meter per detik, gelombang laut ini tergolong sebagai salah satu tsunami, yaitu gelombang air laut besar yang dipicu oleh pusaran air bawah laut karena pergeseran lempeng, tanah longsor, erupsi gunungapi, dan jatuhnya meteor.
Daya rusak tsunami Aceh memang luar biasa dahsyat, tercatat 230.000 jiwa meninggal dunia dan 500.000 orang kehilangan tempat tinggal.
Sejumlah bantuan pun datang. ada sekitar 32 organisasi terdiri atas organisasi massa, LSM, lembaga donor, kelompok mahasiswa dan pencinta alam ikut bergerak di Aceh.
Mereka bahu membahu mendukung Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), dan pemerintah daerah, membantu para korban dengan menggunakan berbagai peralatan yang tersedia.
Ada cerita menarik tentang salah satu motor yang digunakan oleh instansi terkait. Motor berjenis trail ini terlihat lincah menjelajahi jalan rusak parah dan berlumpur serta penuh dengan puing-puing bangunan. Motor tersebut adalah Yamaha YT115
Ternyata, Yamaha memang merancangnya sebagai motor dual purpose agar bisa digunakan pada dua jenis medan yang berbeda yaitu jalan raya dan off road sebagai motor trail.
Sebelum menjadi motor operasional para petugas dan relawan di aceh, motor ini memang sudah terkenal ketangguhan dan kehandalannya sebagai motor dinas Kementerian Pertanian dan tentara Nasional Indonesia (TNI).
TENTANG YAMAHA YT115
Yamaha yang kala itu berlogo garpu tala, tidak merancang khusus YT115, melainkan hanya mengadopsi dan memodikasi platform yang digunakan untuk memproduksi Yamaha RX-Special.
Itu sebabnya, keberadaannya hampir tidak mudah dikenali karena jika dilihat sepintas, tampilannya mirip bahkan sama persis dengan Yamaha RX-Special.
Yamaha kemudian menyematkan berbagai fitur yang berbeda. Salah satu contohnya adalah konsol depan sederhana, karena hanya terdapat:
- Speedometer yang menunjukan kecepatan maksimal 140 km/jam.
- Odometer
- Indikator: oli samping, sein kiri dan kanan dibuat terpisah, gigi netral, hi beam serta fitur kunci kontak dibagian kanan speedometer.
MESIN YAMAHA YT115
Yamaha YT115 memiliki mesin yang sama dengan Yamaha RX-Special yaitu 1 silinder 2 tak dengan kapasitas 113cc berpendingin udara, dan menggunakan pengapian CDI serta kelistrikan 12V. Untuk menghidupkan mesinnya juga hanya tersedia kick stater saja.
Mesin tersebut ditandem dengan transmisi 5 kecepatan, untuk menyemburkan tenaga sebesar 15,3 Hp pada 8500Rpm. Dilengkapi dengan karburator mikuni VM22, torsinya mencapai 13,2Nm pada pada putaran mesin 8000RPm.
BODI YAMAHA YT115
Untuk meningkatkan performanya sebagai motor dual purpose, beberapa komponen standar yang terdapat pada platform RX-Special telah diganti komponen lain yang lebih mumpuni yaitu:
- Shock depan jenis Telescopic yang lebih Panjang.
- Suspensi belakang berjenis Swing Arm bertipe double shockbreaker.
- Rem depan dan belakang menggunakan perpaduan rem Drum dengan rem Tromol.
- Spakbor tinggi, khas motor trail.
- Stripping dan emblem YT115.
- Tangki bahan bakar lebih besar berkapasitas 9 liter
- Tangki oli samping 1,2 liter.
- Roda depan berukuran 19 inci dan roda belakang 18 inci. Roda dilengkapi dengan velg jari-jari.
PERFORMA YAMAHA YT115
Pada awal tahun 1980 sampai dengan 1990, motor-motor dual purpose memang sempat berada di puncak keemasannya.
Perpaduan antara berat bodi yang hanya 95 kilogram, dengan mesin tahan banting yang kapasitasnya cukup besar, menjadikan Yamaha YT115 sangat bertenaga ketika digunakan.
Itu sebabnya pada era tersebut Yamaha YT115 merajai jalanan bersama dengan beberapa produk lain, seperti Honda Win 100 A Semi Trail, Kawasaki KLX250S, hingga Suzuki TS 100 Series.
Namun entah mengapa Yamaha YT115 kurang berhasil mendapatkan antusias yang lebih dari konsumen alias kurang laku.
Pada tahun 2004, Yamaha kemudian menghentikan penjualan YT115 untuk mayarakat umum. Namun tetap memproduksinya untuk keperluaan kendaraan instansi pemerintah hingga tahun 2007.
Jadi tidak heran jika saat ini Yamaha YT115 tergolong motor langka. Jika ada yang menjualnya, kebanyakan adalah motor hasil lelang instansi pemerintah, jadi masih menggunakan pelat merah.
Jika Anda ingin memilikinya, Yamaha YT115 masih bisa dicari di e-commerce dengan kisaran harga Rp 7,5 sampai dengan Rp 15 juta, tergantung dari kondisinya.