TRANSLATE

Motor Trail Listrik Jadi Andalan TNI Untuk Operasi Senyap

Sepeda motor listrik lambat laun akan mejadi tren, mengingat isu lingkungan yang semakin santer serta harga bahan bakar yang terus melambung. Di beberapa kawasan dunia sudah menuju ke sana, meski terus dalam proses.

Banyak kelebihan dari sepeda motor listrik, meski ada juga beberapa kelemahan jika dibandingkan dengan sepeda motor bermesin konvensional. Info lebih lanjut silahkan simak penjelasannya pada beberapa poin dibawah ini:

  • Sumber tenaganya murni dari baterai tipe lithium-ion dengan kapasitas beragam menggunakan satuan KWh. Semakin besar KWh semakin jauh pula jarak yang bisa ditempuh.
  • Untuk mengisi ulang baterai umumnya bisa menggunakan listrik rumah 220 volt biasa.
  • Lama pengisian baterai tergantung pada kapasitasnya, umumnya antara 4-8 jam (dari kosong sampai penuh)
  • Jarak tempuh tergantung pada kapasitas baterai. Semakin besar baterai semakin lama waktu tempuh dan semakin jauh jarak yang bisa dijelajahi. Rata-rata untuk sepeda motor listrik premium minimal 150-300 km.
  • Usia baterai tergantung pemakaian.
  • Minim perawatan, karena sepeda motor listrik tak butuh cairan. Satu-satunya cairan yang ada padanya adalah minyak rem. Penggantian timing belt pun dilakukan di atas 15.000 km.
  • Torsi langsung terasa saat pertama kali handel gas diputar. Sangat bertenaga di semua putaran, kapan pun dibutuhkan.
  • Tidak disarankan untuk menerjang banjir . Tapi cukup aman melewati genangan air biasa , karena pabrik sudah memproteksi sistem kelistrikan untuk tahan hujan dan saat dicuci sekali pun.
  • Di Indonesia, sepeda motor listrik sudah ada peraturan baku dari pemerintah. Di STNK kolom CC akan diisi ”elektrik”. Sepeda motor ini tidak kena luxury tax, tapi cuma impor duty.
  • Praktis tidak ada suara, bunyi-bunyian hanya berasa dari sistem penggerak seperti rantai atau belt, bisa juga dari ban. 

Poin yang terakhir inilah yang menjadi dasar dari motor trail listrik yang diberi nama E-Tactical. Tidak adanya suara membuat motor trail listrik ini sangat ideal untuk digunakan pada operasi senyap dan pengawalan militer.

Motor trail listrik ini diproduksi oleh PT LEN (Persero), perusahaan elektronika, yang juga membuat produk  panel surya , defence, dan alkom (alat komunikasi). Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto merespon baik produk ini. Sebagai kelanjutannya, PT LEN tengah bekerjasama dengan beberapa perusahaan BUMN lainnya untuk menjadi holding di Industri pertahanan.

Setelah menyelesaikan riset dan pengembangan teknologinya, motor trail listrik ini akan segera diproduksi. Wujud dari E-Tactical yang nanti akan digunakan oleh Militer, tidak akan jauh berbeda dari prototipenya yang dibuat dalam 2 versi  yaitu E-Tactical, motor listriknya 3.000 Watt, baterainya 72V 40Ah, jarak tempuhnya di 100 km, dan kecepatan maksimalnya di kisaran 90 sampai 100 km/jam

Dan motor pengawalan, hadir dengan bodi serba hitam dan spek kaki-kaki yang tampak mewah, menggunakan baterai berkapastias 96V 50Ah dan diklaim mampu mengeluarkan tenaga hingga 10.000 Watt. Motor ini diklaim juga dapat berlari hingga 180 km/jam.

Baca juga: Honda CG110 dan CG125, Awet Dan Tahan Lama. Klik Disini...

  • Tips Sebelum Melakukan Restorasi Toyota Starlet Kotak

    Belakangan semakin banyak orang mencari tahu seluk-beluk restorasi Toyota Starlet Kotak (Starko). Tren hatcback lansiran era 1980-an ini kembali hidup berkat kalangan selebritas Tanah Air yang membagikan momen nostalgianya di media sosial. Sebut saja seperti Gading Marten dan Rico Ceper yang bangga dengan hasil restorasi Starko-nya masing-masing.

Datsun 520 dan 521, Series Yang Legendaris

Generasi kelahiran 1990-an ke atas tentu akan sangat familiar dengan merek Nissan. Ya, pabrikan Jepang satu ini memang banyak memililki seri mobil yang mengaspal jalanan Indonesia. Grand Livina dan Juke barangkali dua seri buatan Nissan yang nama dan bentuknya sangat populer di kalangan masyarakat, termasuk kawula muda. Namun, tahukah Anda jika di masa lalu Nissan pernah melegenda dengan pick up buatannya? Melompat jauh ke belakang, pada dekade 1960-an, Nissan pernah melahirkan Datsun 520 Series yang kemudian menjadi kendaraan angkut cukup legendaris di eranya. Baca selengkapnya...

Mercy Tiger, Mercedes Benz Lawas Yang Masih Terlihat Angker

Mercedes Benz atau lebih tenar dengan sebutan Mercy adalah sebuah merk mobil mewah terkenal buatan Jerman. Harga mobil barunya selalu mahal, tak bahkan pada seri-seri yang tak lagi diproduksi atau sudah masuk jajaran bursa mobil klasik. Keunggulan mesin, disamping faktor keamanan dan kenyamanannya, menjadikan mobil ini layak dibayar mahal. Terlebih dengan prestise merk Mercedes-Benz yang pastinya identik dengan mobil mewah. Baca selengkapnya...

Mitsubishi Minicab 550cc, Mobil Yahud Berpenampilan Imut

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, arti kata yahud/ya·hud/ adalah hebat; luar biasa. Sedangkan imut atau biasa diucapkan imut-imut diartikan sebagai manis, mungil, dan menggemaskan. Dua kata ini cocok untuk menggambarkan "Minicab" sebuah mobil produksi MItsubishi. Bagaimana tidak hebat, jika di jepang sendiri mobil ini dipasarkan untuk berbagai keperluan mulai dari mobil pertanian seperti perontok padi dan pengangkutan, hingga truk pemadam kebakaran. Baca selengkapnya...